siapa kita untuk menghukumnya

Tiada gune kue kenangkan kisah semalam
Kerna ia sudah tiada erti
Telah jauh ku bawa diri dan telah ku tinggalkan kamu disana
Mengapa mereka yang selalu ada bersamamu menghantuiku
Walhal aku sudah tidak amik peduli
Mereka tidak sepatutnya begitu
Bukan caranya untuk mengajarnya
Biarkanlah
Ibarat air yang bercucurah di atas daun keladi
Aku bahagia dengan diriku
Walau sendiri
Tampaknya aku lebih kuat dari apa yang aku ketahui
Xperlu diungkit lagi kisah semalam
Kerna ia sudah berlalu
Dan aku ingin hidup gembira tanpa dirimu dan dibayangimu
Bercakap tentangmu seolah2
Seperti mereka tidak bahagia akan dirinya
Wahai sahabat
Yang sunat telah kita lakukan
Maka terlepas sudah tanggungjawabnya
Yang tinggal hanyalah dirinya
Biarkan dan usah berkata tentangnya
Makanya pahala darimu untuknya
Sedangkan nabi ampunkan umatnya
Mengapa kita manusia yang tidak pernah sempurna ada untuk menghukumnya
Biarlah rahsianya bersama allah
Hanya dia dan allah sahaja yang mengetahui
Aku sudah terlalu bosan untuk mendengar
Kerna aku bahagia
Walau aku menumpang di muka bumi allah
Namun terlalu banyak keindahan yang dia berikan untuk kita terokai
Bukan layaknya kita untuk terokai salah dan silap seseorang
Bersendiri lebih baik

Comments

Popular Posts